Trip to Bintan Part 3

 

Destinasi kami selanjutnya adalah Lagoi Beach dan Treasure Bay. Sore itu setelah asar menujukkan pukul 16.00, rasanya sudah terlalu sore untuk mengunjungi dua destinasi sekaligus mengingat sebentar lagi magrib. Kemudian, kami memantapkan diri ketujuan utama yaitu Treasure Bay. Treasure Bay ini adalah kolam renang yang diclaim sebagai kolam renang terbesar se - Asia Tenggara!! Iya! Betul aku ga salah nulis, kamu pun ga salah baca. Jadi yang salah siapa? Ga ada! Bener bener besar genks, modelannya kaya pantai tapi ini kolam renang, tapi ada pasir putih, ada pohon kelapa, ada mas mas penjaga pantai.. pokonya mirip sekali seperti pantai tapi bukan pantai.

Ngomong ngomong treasure bay, treasure bay ini masuk kedalam kawasan lagoi yang sangat luas sekali. Didalam kawasan ini terdapat banyak wisata, seperti hutan mangrove, konservasi orang hutan, lagoi beach, juga ada penginapan dengan berbagai macam rupa. Seharian ga akan cukup mengelilingi Lagoi ini. Maka dari itu, jika ada budget lebih, aku sarankan menginap dikawasan ini. Harga nya sekitar 2-3 juta/malam.

Balik lagi ke treasure bay, masuk kedalam kolam renang ini membutuhkan biaya sekitar Rp 125,000 hari normal dan Rp 175,000 hari libur atau weekend. Namun, dikarenakan pandemi mereka mengadakan diskon setiap hari Jumat, harga masuk hanya Rp 50,000/ orang! Alhamdulillahh. Di kolam renang ini juga banyak wahana yang bisa dicoba, seperti perahu dayung, sepedaan, motoran, seluncuran, tapi biaya diatas hanya untuk masuk dan berenang, untuk mencicipi wahana lainnya dibayar terpisah. Sebelum masuk kawasan Lagoi, dimasa pandemi ini, mereka mewajibkan seluruh pengunjung untuk menunjukkan hasil negative rapid test antigen maksimal 2 minggu terakhir, tetapi untuk warga lokal Tanjung Pinang dibebaskan dari syarat ini, melainkan cukup membawa KTP atau surat keterangan domisili.

First impression masuk, waaah asli gede banget dan sepiii… serasa kolam renang rasa pantai pribadi. Jika dihari normal dilarang bawa makanan dari luar, lagi-lagi karena pandemi, makanan boleh dibawa masuk, bahkan dianjurkan karena toko dan restaurant didalam ditutup. Kami yang sejak awal sudah bersiap jajanan dan minuman dari awal merasa bahagia sekali.

Aku sarankan selalu bawa botol minum dari rumah ya gess, selain hemat juga mengurangi sampah botol plastik. Salah satu patah hatiku di Bintan kemarin adalah melihat banyak sampah botol plastik dilautan pas aku sampai dipelabuhan Punggur. Padahal laut nya bersih, biru dan cantik. Aku belum sepenuhnya anti plastik, aku masih beli boba dengan cup plastik, (terkadang) masih pakai sedotan plastik. Tapi aku sadar betul, perubahan besar ga bisa dengan instan dilakukan. Namun, tidak akan berubah juga jika tidak ada yang memulai. Maka dari itu, salah satu ikhtiarku adalah dengan bawa botol sendiri dari rumah. Dampak nya memang keciiil sekali, tapi setidaknya mengurangi satu sampah botol plastik di bumi. Semoga kita lebih bijak yaa teman-teman! Aku yakin setiap dari kita punya caranya masing-masing dalam menjaga lingkungan. Keep it up!

Menikmati kolam renang terbesar se-asia tenggara ini pada sore hari memang pilihan yang bagus. Cuaca nya nikmat sambil diiringi langit sore dengan matahari yang mulai tenggelam. Dingin dan hangat secara bersamaan. Waktu magrib tiba, kamipun sudah bersiap siap untuk bilas dan pulang.  Selesai bilas dan berberes kami memutuskan untuk langsung pulang. Sampai di Tanjung Pinang, kami berkeliling cari makan sambil lihat-lihat kota. Di dekat Pelabuhan banyak jajan jajanan kecil kaya telur gulung, jasuke, martabak, dan banyak pilihan lainnya dengan harga murah.

to be continued...